Laman

Kamis, 05 Mei 2011

Awal Permulaan Gitar Listrik...


Gitar listrik adalah sejenis gitar yang menggunakan beberapa pickup untuk mengubah bunyi atau getaran dari string gitar menjadi arus listrik yang akan dikuatkan kembali dengan menggunakan seperangkat amplifier dan loud speaker. Suara gitar listrik dihasilkan dari getaran senar gitar yang mengenai kumparan yang ada di body gitar yang biasa disebut "pick up". Terkadang sinyal yang keluar dari pickup diubah secara elektronik dengan gitar effect sebagai reverb ataupun distorsi.
Gitar listrik pertama digunakan oleh gitaris-gitaris jazz yang memakai amplifier hollow bodied untuk mendapatkan suara yang lebih besar. Gitar listrik yang pertama adalah gitar hollow bodied dengan pickup baja yang dibuat oleh pabrikan Rickenbacker di tahun 1931. Gitar listrik adalah instrumen kunci dalam perkembangan musik yang muncul sejak 1940, termasuk Chicago Blues, rock and roll dan blues rock 1962.

 Sejarah

Kebutuhan akan gitar dengan suara yang kuat semakin nyata di era big band, ditandai dengan semakin berkembangnya orkestra-orkestra jazz pada tahun 1930 dan 1940.

 Tahun-tahun permulaan

Gitar listrik awalnya didisain oleh pembuat gitar, pencinta elektronika dan pabrikan alat-alat musik.Inovator gitar Les Paul mengadaptasi instrumen hollow bodied dengan memakai tungsten pickup, gitar jenis ini mulai diproduksi oleh Electro String Instrument Corporation di tahun 1932. Disain pertama mereka dibuat oleh Harry Watson, seorang ahli yang bekerja di Electro String Company.Gitar baru tersebut dinamai "Rickenbacker" oleh perusahaan dan menjadi yang pertama di jenisnya. Dokumentasi pertama penampilan dengan gitar listrik adalah tahun 1932 oleh seorang gitaris dan bandleader Gage Brewer. Brewew mempublikasikan instrumen barunya dalam sebuah artikel di Wichita Beacon pada 2 oktober 1932 dan terus tampil dalam bulan tersebut. Perekaman pertama dengan gitar listrik dibuat oleh pemain-pemain Hawaiian Style seperti Andy Iola di awal tahun 1933. Alvino Rey adalah seniman yang membawa instrumen ini ke penikmat yang lebih luas dalam suatu settingan orkestra besar, kemudian mengembangkan gitar dengan pedal besi untuk Gibson Ediie Durham memperkenalkan instrumen gitar listrik spanish kepada seorang pemuda yang bernama Charlie Christian yang membuat instrumen tersebut terkenal dalam perjalanan hidupnya dan secara umum dikenal sebagai gitar listrik pertama dan juga membawa pengaruh yang besar ke dalam musik jazz sampai dekade selanjutnya. Perekaman pertama gitar listrik spanish adalah di Dallas September 1939, dalam sebuah session oleh Roy Newman and His Boys sebuah band Western Swing. Sang gitaris Jim Boyd memakai gitar listriknya sepanjang perekaman 3 buah lagu salah satunya "Corrine, Corrina". Awal-awalnya pabrikan gitar meliputi : Rickenbacker di tahun 1932, Dobro tahun 1933, National, Audio Vox dan Volu-Ton tahun 1934, Vega, Epiphone, dan Gibson tahun 1936, dan banyak lagi sejak tahun 1936. Versi instrumen yang paling dikenali saat ini adalah Solid Bodied Electric Guitar atau gitar listrik berbodi padat, yang terbuat dari kayu padat tanpa ruang udara di bodinya. Rickenbacker menawarkan sebuah gitar listrik dengan cetakan aluminium yang dijuluki The Frying Pan atau The Pancake Guitar. Dikembangkan tahun 1931 dan mulai diproduksi dimusim semi 1932, gitar ini menghasilkan suara yang modern dan agresif. Perusahaan Audio Vox membuat dan mungkin sudah menawarkan gitar solid body di pertengahan 1930. Sebuah gitar padat lainnya didisain oleh seorang musisi dan penemu Les Paul di awal 1940, dia bekerja paruh waktu di Epiphone Guitar. Gitar Log Guitarnya telah dipatenkan dan sering dianggap sebagai yang pertama di jenisnya.

 Fender

Tahun 1946 seorang tukang servis radio dan perakit amplifier Clarence Leonidas Fender yang lebih dikenal dengan Leo Fender mendisain gitar solid bodi pertama yang sukses secara comersial dengan sebuah pickup magnetik yang diberi nama Esquire. Esquire versi dua pickup disebut Broadcaster. Gretcsch juga mempunyai drumset yang dipasarkan dengan nama yang mirip "Broadkaster", sehingga Fender mengganti namanya menjadi Telecaster. Tahun 1954 Fender mengenalkan Fender Stratocaster atau Strat. Stratocaster terlihat lebih mewah dan menampilkan berbagai perbaikan dan inovasi melebihi Telecaster. Fender mengenalkan sebuah gitar bass elektrik yang dinamakan Fender Precision Bass di tahun 1951.




Vox
Di tahun 1962, Vox memperkenalkan Gitar segi enam "Phantom", aslinya dibuat di Inggris tapi setelahnya diproduksi oleh Alter EKO dari Italia. Setahun kemudian diikuti oleh tear-drop shaped Mark VI, prototip yang dipakai oleh Brian Jones dari The Rolling Stones dan kemudian Jhonny Thunders dari New York Dolls. Ditahun 1960 saat gitar elektrik 12 string mulai populer, Vox memperkenalkan Panthom XII dan Mark XII. Vox juga memroduksi model tradisional lain dari 6 string dan 12 string baik di Inggris maupun Italia.

 Konstruksi

Konstruksi gitar listrik terdiri dari banyak variasi,ditinjau dari material yang digunakan untuk bodi gitar, bentuk potongan bodi dan peletakan neck, bridge, dan pickup ada beberapa fitur dijumpai hampir di semua tipe gitar : Headstock; berisikan nmachine head yang digunakan untuk tuning gitar, nut; berupa potongan logam atau plastik tipis panjang sebagai penopang senar sebelum melalui fretboard/ fingerboard, machine head; berupa gear cacing yang bisa diputar atau digerakkan dalam mengatur ketegangan senar untuk mendapatkan nada, fret; berupa potongan logam tipis yang sebagian ditanamkan ke fretboard, berfungsi perhentian senar sewaktu senar ditekankan ke fretboard untuk mendapatkan nada yang diinginkan. Neck dan fretboard; memanjang dari nut sampai ke bodi gitar dan di neck joint, neck dilem atau dibaut ke bodi gitar,bodi; terbuat dari kayu keras yang divernis dan diwarnai, tetapi beberapa bodi gitar terbuat dari polikarbonat dan material lainnya, pickup; biasanya berupa pickup magnetik, knop kontrol; berupa potensiometer untuk volume dan tone, bridge tetap di beberapa gitar, bridge tidak tetap disebut tremolo sistem dipakai sebagai pengganti memungkinkan pemain untuk membelokkan nada dan juga menampilkan efek vibrato pada permainan gitarnya.

 Pickup

Umumnya merupakan pickup magnetik Dibandingkan dengan gitar akustik yang memiliki hollow bodi, gitar listrik menghasilkan suara yang sangat kecil, sehingga sebuah gitar listrik harus disambugkan dengan sebuah amplifier untuk menguatkan suaranya. Ketika senar dipetik getaran senar akan menimbulkan arus yang sangat kecil di dalam pickup magnetik (berupa magnet yang dililit dengan kumparan kawat wayar. Arus ini kemudian diteruskan ke amplifier dengan sebuah kabel. Pickup terdiri dari single coil dan double coil atau humbucker. Humbuker memiliki dua coil untuk membalikkan polaritas magnet dan listrik. Dimaksudkan supaya noise elektromagnetik yang mengenai kedua koil akan dibatalkan dengan sendirinya.

 Tremolo Arm

Beberapa Gitar Listrik menggunakan tremolo arm (kadang disebut whammy bar atau vibrato bar dan sering disingkat dengan trem),berupa sebuah tuas yang dihubungkan dengan bridge tidak tetap untuk mengendurkan dan menegangkan senar secara temporal, untuk mengubah nada dan menghasilkan vibrasi atau efek portamento. Awalnya sistem tremolo mulai diragukan dan menybabkan gitar gampang out of tune dan juga memiliki keterbatasan nada. Fender kemudian mendisain tremolo yang lebih baik, tapi Fender menahan hak patennya, sehingga pabrikan-pabrikan lain tetap memakai sistem yang lama. Dengan berakhirnya hak paten Fender dengan jenis Stratocaster tremolo, berbagai perbaikan-perbaikan jenis ini dilakukan secara internal,sistem multi spring tremolo akhirnya keluar. Floyd Rose memperkenalkan salah satu perubahan pertama sistem vibrato ketika di akhir 1970 ia mulai bereksperimen dengan "locking" nut dan bridge yang bekerja untuk menjaga tune gitar bahkan dengan whammy bar akrobatik yang berat sekalipun.

 Gitar Effect

Sementara besarnya suara gitar akustik bergantung pada getaran bodinya yang diperlengkapi dengan ruang udara, besarnya suara sebuah gitar listrik bergantung pada induksi sinyal listrik magnetik yang ditimbulkan oleh senar logam yang dekat ke pickup. Signal tersebut dibentuk dalam alurnya menuju ke sebuah aplifiermenggunakan seperangkat sound effect untuk memodifikasi nada dan karakteristik signal. Sirkuit pembentukan suara yang paling umum adalah berupa kontrol volume, gain dan tone dan saklar pickup selektor yang ditemui hampir di semua jenis gitar listrik. Tahun 1960 beberapa gitaris mulai mengeksplorasi sebuah cakupan yang lebih luas dalam efek penadaan dengan mendistorsikan suara, dengan menambahkan gain dan volume dari preamplifier yang menghasilkan suara yang samar (fuzzy). Efek ini disebut "clipping" oleh ahli suara karena ketika ditampilkan dengan osiloskop, bentuk gelombang signal yang didistorsi terlihat terpotong pada puncaknya. Ini bukan sebuah perkembangan baru pada instrumen, tapi menghadirkan sedikit pergeseran dalam estetika. Tahun 1960 warna-warna penadaan pada gitar listrik selanjutnya dimodifikasi dengan mengenalkan sebuah effect box dalam alur signal, dibangun dalam sebuah casis logam dengan saklar on/of dengan kaki. Sepertinya stomp box telah menjadi bagian penting dalam banyak genre musik. Secara tipikal sound efek meliputi stereo chorus, fuzz, wah-wah, flanging, compression/ sustain, delay, reverb dan phase shift. Tidak semua gitar efek berupa elektrnik tahun 1967, Jimmy Page dari The Yardbird dan Led Zepelin menciptakan psychedelic sound effect dengan memainkan gitar dengan sebuah penggesek biola dan memukul senar dengan penggesek tersebut. Tahun 1980 dan 1990, effect digital dan sotware effect mulai bisa mereplikasi effect analog. Efect digital ini mencoba suara yang dihasilkan effect analog dengan untuk memvariasikan derajat kualitasnya. Begitu banyak program komputer untuk efect gitar bisa didownloud secara gratis via internet. Sekarang dengan memakai sebuah soundcard sebuah komputer bisa digunakan sebagai sebuah effect gitar digital. Tapi walau effect digital dan software effect banyak memberi keuntungan, banyak gitaris masih memakai effect analog.

 Perkembangan Gitar twin neck handmade di Indonesia

perkembangan gitar twin atau disebut sebagai double neck sangatlah cepat, karena perkembangan di seluruh belahan dunia karena teknologi yang berkembang dengan cepat, dan semakin menjamurnya pabrik-pabrik gitar handmade termasuk yang terdapat di Indonesia. sedangkan pengguna guitar twin pertama left handed dan right handed di indonesia adalah puguh kribo yang mendapatkan penghargaan rekor dunia muri indonesia menggunakan produk dalam negeri yang kualitasnya tidak kalah dengan produk luar negeri, contohnya produk guitar handmade merk stranough.


Kaset Antik, Si mesin Waktu Tak Terusik...


Saat melewati jalur cepat di jalan Cihampelas Bandung, jangan terburu-buru buat memacu kendaraan yah. Beberapa meter setelah melewati kolong jembatan Pasupati, kita bakalan lihat sebuah toko kaset di sebelah kiri. Tapi…ini bukan sembarang toko kaset.
Namanya Kaset Antik. Disini kita akan bisa nemuin banyak banget kaset dari berbagai genre di setiap generasi. Dan sesuai namanya, keantikannya pun turut didukung dengan display radio-radio jadul yang emang antik, tapi masih keren!
Saat berada di dalam toko ini, rasanya seperti diajak jalan-jalan pakai mesin waktu. Dari piringan hitam sampai CD juga ada disini. Lengkap! Perjalanan dari sudut dinding ke dinding lainnya pun ga terasa membosankan. Desain tempatnya apik. Perpaduan warna kuning ungu bikin mata betah nelusurin tiap jejeran rak yang bersandar di dinding.
Jika beberapa bulan lalu kita pernah lihat toko ini di Jalan Cipaganti, itu memang masih toko yang sama. Kaset Antik sekarang sudah pindah tempat. Meskipun begitu, toko yang berdiri sejak sekitar tahun 2005 ini tetap tidak ditinggal penggemarnya. Beberapa kolektor, wisatawan, atau orang yang memang punya hobi musik, selalu datang ke tempat ini.
Tidak sulit menemukan Kaset Antik. Jimi Hendrix yang sedang berkutat dengan gitarnya siap menyambut mata Anda saat melihat toko ini. Saat kaki semakin dalam melangkah, tak perlu bingung. Jejeran kaset sudah ditandai berdasarkan genre dan masanya masing-masing.
Rock, pop, blues, klasik, reggae, etnik, hingga keroncong tersedia disini. Untuk yang hendak mencari piringan hitam, Kaset Antik telah menyiapkannya lengkap dengan sampul asli. Cakram CD dan beberapa buku biografi musisi juga ada.
Dengan mengangkat *tagline *Food For Your Soul, Kaset Antik mencoba menyediakan sebuah santapan bagi kesehatan jiwa. Selain perut, jiwa pun perlu diberi asupan bergizi agar selalu sehat dan dapat menikmati perjalanan hidup.
*****
Siapakah orang di balik Kaset Antik? Dia adalah Hendrix—sebuah alasan mengapa sosok Jimi Hendrix lah yang menjadi ikon Kaset Antik. Pria berumur 48 tahun ini menghabiskan waktunya untuk berkecimpung di dunia musik. “Sebelumnya sempat jualan dulu empat tahun di Cihapit. Udah gitu baru ngontrak ke Cipaganti,” tuturnya mengawali perbincangan.
Sebagai mahasiswa perantau jurusan hukum saat itu, Hendrix sudah mulai memiliki hobi musik. Ia mengakui bahwa majalah Aktuil yang ada di masa itu turut membuat minat musiknya meningkat. Sekitar 50% dari uang kiriman orang tua, ia gunakan untuk membeli kaset. Lama kelamaan, kasetnya semakin banyak,sehingga terpikirlah untuk membuka toko.
“Ingin punya Aquarius sendiri,” tambahnya sambil tersenyum. Membuka toko Kaset Antik juga merupakan salah satu caranya agar mudah mendapatkan koleksi dan memiliki tabungan.
Hendrix pun merasa ‘terporosok’ ke jalan yang tidak semestinya. Di saat teman-teman seangkatannya sudah menempati posisi di bidang hukum, ia malah masuk ke dunia musik. Ia pernah enam tahun wara-wiri di dunia radio setelah sebelumnya sempat membuka lapak kaset di Cihapit hingga akhirnya membuka toko Kaset Antik.
“Dunia hukum nggak narik minat. Dunia musik lebih menarik. Sebenarnya sih sambil belajar jadi lelaki mandiri yang nolong diri sendiri, biar bisa berdiri dengan baik, melompat, dan berlari. Toko musik ini jadinya sebagai sesuatu yang layak sebagai bisnis. Jadi ada dorongan bisnis dan kolektor juga,” papar alumnus Fakultas Hukum Universitas Padjadjaran angkatan 1981 ini.
Dari awalnya yang hanya untuk menjual koleksi kaset, Hendrix mulai memburu kaset-kaset ke daerah lain. Proses pencarian inilah yang sebenarnya merupakan pekerjaan yang sangat menyenangkan. Dia bisa berperan sekaligus sebagai pedagang, kolektor, dan penyuka musik yang memuaskan hobinya. Meskipun karena kesibukannya kini, ia jadi jarang memiliki waktu untuk
menjalani proses situ. “Sangat disayangkan. Padahal selain dapat duit, proses mencari ini yang paling nikmat,” ujarnya.
Selain disibukkan dengan mengurus Kaset Antik, ia juga berperan sebagai orang di balik perawatan kaset, piringan hitam, dan barang-barang yang ada di tokonya. Sebagai seseorang yang memiliki jiwa kolektor, ia telaten membersihkan kaset-kaset agar tidak berjamur.
Dalam proses perawatan, biasanya ia membongkar kaset dan memeriksa kertas lilin di ujung gulungan pita kaset. Apabila memiliki kelembaban ekstrim, kertas itu akan bergelombang, sehingga kaset akan berat untuk memutarkan pitanya.
“Musuh utamanya ya jamur. Tapi kalau sudah terlanjur ada, dibersihkan saja. Semakin banyak jamur, semakin susah dibersihkan,” ungkap pria berkacamata ini. Hendrix juga menerangkan bahwa kolektor sejati justru akan senang apabila mendapat barang yang tidak sempurna, sehingga ia akan membersihkannya sendiri. Proses membersihkan inilah sebenarnya yang merupakan hal tak tergantikan.
Selain kaset, Kaset Antik juga menyimpan radio-radio zaman dahulu yang memiliki tinggi sekitar satu meter. Semuanya masih berfungsi dan dapat dipakai para pengunjung untuk mencoba memutar kaset pilihannya. Hendrix sengaja memamerkan radio-radio itu untuk menambah keindahan ruangan. “Lebih enak dilihat daripada pasang keramik,” tuturnya tertawa.
*****
Bicara soal musik, Hendrix sangat setuju apabila musik itu sendiri disebut sebagai penanda zaman. Setiap zaman, musik yang populer adalah musik yang sederhana, gampang disenandungkan, dan melodius. Tapi selain yang popular, masih banyak hal lain yang ada. Setiap zaman punya figur lain, misalnya ditahun 70an ada Harry Roesli dan Leo Kristi.
“Berkawanlah dengan musik, tapi jangan terlalu intim. Ada banyak hal di dunia ini selain dininabobokan musik itu sendiri,” tutur Hendrix.
Menurutnya, musik juga punya fungsi lain seperti motivasi, relaksasi,apresasi, dan pergaulan. What? Pergaulan?
“Iya pergaulan. Tinggal cari sasarannya siapa. Biasanya masa orang mendengarkan musik yang bkin berkesan tuh umur 15-25 tahun. Nah, coba cari kira-kira orang itu saat seumuran segitu berada di masa mana dan musik apa yang didengarkan saat itu. Itulah cara cari perhatian orang,” kata Hendrix memberikan tips.
Menurut Hendrix, orang yang memiliki kematangan musikalitas sebenarnya tidak pernah mengotak-ngotakan jenis musik. Hal itu hanya diperlukan saat akan mengapresiasi. Musik itu universal. Apakah itu kulit hitam atau putih, semua pasti kagum dengan Jimi Hendrix dan Michael Jackson. Itulah hebatnya musik.
Apabila ada orang yang sok fanatik dengan genre tertentu, orang tersebut tidak akan memiliki banyak dinamika. Kekayaan sebuah karya akan ditentukan dengan eksplorasi dan komposisi yang kreatif. Misalnya genre blues yang berkembang dengan Mississipi blues yang kaya akan warna pop.
*****
Jika kita melihat fenomena masa kini kebanyakan orang lebih memilih jalan langsung untuk mendapatkan karya musik, yaitu mengunduh dari internet dan membeli bajakan. Keberadaan toko musik seperti kaset yang sempat menjamur beberapa tahun lalu, kini semakin sedikit jumlahnya. Kaset Antik sebagai salah satunya pun menghadapi situasi seperti ini.
“Kalau bicara Kaset Antik sebagai industri dan badan usaha, memang sudah kehilangan masa emasnya. Hidup itu makin sulit. Anggaran hiburan makin berkurang, sementara jawaban untuk kebutuhan hiburan makin banyak dan murah. Seperti download atau beli bajakan,” curhat Hendrix.
Walaupun jumlahnya masih tetap ada, sebenarnya pelanggan setia itu sulit dipertahankan. Pada dasarnya manusia memiliki kebutuhan seperti primer, sekunder, dan tersier. Masing-masing orang menempatkan hiburan dalam tingkat kebutuhan yang berbeda. Jika bentrok dengan kebutuhan utama, biasanya anggaran hiburanlah yang disunat.
Meskipun begitu, ia melihat bahwa seperti uang, kesulitan itu selalu ada sisi lainnya. Hendrix melihatnya sebagai jalan untuk tidak menjadi pesimis. Ia mempertahankan Kaset Antik karena merasa memiliki banyak cerita di baliknya. Berjibaku dengan susah payah dan ada unsur latar belakang yang tidak bisa ditinggalkan. Apalagi sebenarnya dengan zaman digital seperti sekarang, justru banyak dimensi yang hilang.

Menganalisa Musik Rock..


Musik rock adalah genre musik populer yang mulai diketahui secara umum pada pertengahan tahun 50an. Akarnya berasal dari rhythm and blues, musik country dari tahun 40 dan 50-an serta berbagai pengaruh lainnya. Selanjutnya, musik rock juga mengambil gaya dari berbagai musik lainnya, termasuk musik rakyat (folk music), jazz dan musik klasik.
Bunyi khas dari musik rock sering berkisar sekitar gitar listrik atau gitar akustik, dan penggunaan back beat yang sangat kentara pada rhythm section dengan gitar bass dan drum, dan kibor seperti organ, piano atau sejak 70-an, synthesizer. Disamping gitar atau kibor, saksofon dan harmonika bergaya blues kadang digunakan sebagai instrumen musik solo. Dalam bentuk murninya, musik rock "mempunyai tiga chords, bakcbeat yang konsisten dan mencolok dan melody yang menarik".
Pada akhir tahun 60-an dan awal 70-an, musk rock berkembang menjadi beberapa jenis. Yang bercampur dengan musik folk (musik daerah di amerika) menjadi folk rock, dengan blues menjadi blues-rock dan dengan jazz, menjadi jazz-rock fusion. Pada tahun 70an, rock menggabungkan pengaruh dari soul, funk, dan musik latin. Juga di tahun 70an, rock berkembang menjadi berbagai subgenre (sub-kategori) seperti soft rock, glam rock, heavy metal, hard rock, progressive rock, dan punk rock. Sub kategori rock yang mencuat ditahun 80an termasuk New Wave, hardcore punk dan alternative rock. Pada tahun 90an terdapat grunge, Britpop, indie rock dan nu metal.
Sebuah kelompuk pemusik yang mengkhususkan diri memainkan musik rock dijuluki rock band atau rock group (grup musik rock). Rock group banyak yang terdiri dari pemain gitar, penyanyi utama (lead singer), pemain gitar bass, dan drummer (pemain drum), membentuk sebuah quartet. Beberapa group menanggalkan satu atau dua posisi diatas dan/atau menggunakan pennyanyi utama sebagai pemain alat musik disamping menyanyi, membentuk duo atau trio. Group lainnya memiliki pemusik tambahan seperti dua rhythm gitar dan atau seorang keyboardist (pemain kibor). Agak lebih jarang, penggunaan alat musik bersenar seperti biola, cello atau alat tiup seperti saksofon, terompet atau trombon.

Evolusi musik rock

Tahun 1950-an - awal 1960-an

  • Rock and roll
  • Classic rock
  • Progressive rock

 Tahun 1970-an

  • Psychedelic rock
  • Hard rock
  • Punk Rock
  • Heavy metal
  • Hardcore punk

 Tahun 1980-an

  • Alternative rock
  • Glam metal
  • Speed metal
  • Avant-garde metal

 Extreme metal/Underground metal

  • Thrash metal
  • Death metal
  • Black metal
  • Grindcore
  • Gothic metal
  • Doom metal
  • Industrial metal

 Tahun 1990-an

  • Grunge
  • Britpop
  • Indie rock

 Ragam hibrid

  • Rap rock
  • Pop punk
  • Post-grunge
  • Nu metal

 Tahun 2000-an

  • Emo